Cara memelihara Angelfish atau Manfish
Sedikit tentang angelfishManfish atau Angelfish atau biasa disebut juga Ikan layang, adalah salahsatu ikan favorit yang sering jadi pilihan bagi para penghobi atau penyuka ikan hias, bagi yang baru akan memulai memelihara ikan hias, Manfish (*angelfish) ini sangat rekomended deh.. selain ikan ini punya gerakan yang cukup enak dilihat dan cenderung suka mejeng (*berpose) di akuarium, ikan jenis ini juga masuk ikan yang harganya sangat terjangkau kecuali untuk satu jenis yang punya nama jual Altum.
Berdasarkan pengalaman pojokkolam, siapapun, asal ada akuariumnya bisa memelihara ikan jenis ini, apalagi jenis yang paling banyak dipasaran dan paling mudah semisal tricolor atau Koi Angelfish, Ikan Layang jenis ini adalah yang paling punya daya tahan lebih baik daripada ikan layang jenis lainnya.
Jenis Angelfish berdasarkan Panjang Sirip
Oh iya, Ikan Layang menurut pojokkolam dapat dibagi dua macam jika merujuk pada fin atau siripnya, yaitu jenis Slayer (Longfin) dan Jenis Bondol atau standar (sirip pendek), untuk Ikan layang dengan sirip bondol secara pertumbuhan dapat dikatakan lebih cepat dari yang bersirip panjang atau slayer, lagi-lagi ini berdasarkan pengalaman pojokkolam yah.. karena bisa jadi dibeberapa tempat bisa sama aja atau justru berbeda terbalik tergantung dari kualitas air, perawatan, pakan dan genetika ikan itu sendiri.
Jenis Angelfish yang beredar dipasaran :
- Silver Zebra Angelfish
- Koi Angelfish (Tricolor)
- Black Angelfish (slayer & Bondol)
- Albino Angelfish
- Blue Angelfish
- Platinum Angelfish
- Half Black Angelfish (Black & White)
- Smokey Leopard
- Marbel Angelfish
- Altum
Media atau tempat memelihara
Ukuran dan jumlah ikan sangat mempengaruhi perhitungan atau pertimbangan luasan media akuarium atau kolam untuk kita persiapkan untuk memelihara ikan, rumus ini berlaku untuk semua jenis ikan. Karena secara gampangnya kepadatan pasti akan mempengaruhi tingkat pertumbuhan ikan itu sendiri. Berdasarkan pengalaman pojokkolam, untuk memelihara ikan jenis ini juga harus dibagi kategori pemeliharaan mungkin bisa diturunkan jadi seperti berikut :
- Pemeliharaan Pemijahan (setiap pasang dalam satu wadah 40 x 40 x 40cm)
- Pemeliharaan Pembesaran (menggunakan akuarium 100x50x40cm atau kolam 120x200x35cm)
- Pemeliharaan Perjodohan (asumsi 20ekor calon induk dapat menggunakan akuarium 100x50x40cm)
Dengan Asumsi ikan sudah jodoh atau sudah “pair”, maka untuk pemeliharaan pemijahan, dapat menggunakan sebuah akuarium dengan ukuran idealnya 40 x 40 x 40cm dengan volume air terisi 32 sampai dengan 40liter, di akuarium ini disiapkan potongan Piva PVC di posisikan berdiri vertical sebagai substrat atau tempat si indukan menempelkan dan membuahi telur,dan pastinya gelembung air. Dengan volume air sejumlah tersebut, pada saat ikan memijah dan telur menetas (*biasanya setelah 3-4hari dari telur), jika telur bagus (*berhasil dibuahi dan tidak diserang jamur) dan berhasil menetas, larva ikan akan terlihat seperti bintil-bintik hitam menempel di potongan pvc tadi, Di hari ke 4 biasanya larva mulai terbang/berenang, dan Indukan yang jantan akan menjaga anak-anak mereka agar slalu terkumpul disatu tempat dengan cara memasukkan ke mulutnya dan kemudian dilepaskan di lokasi anak yang lain kumpul. Anakan manfish dapat kita pindahkan ke tempat pembesaran jika sudah bisa diberi pakan cacing sutera.
Cara pembesaran angelfish
Pada proses pembesaran ikan layang ini, menurut pojokkolam adalah hal yang paling seru, kok seru yah.. setidaknya pada masa-masa pembesaran kita akan menemukan keseruan melihat ikan-ikan yang tadinya kecil kayak kuaci hanya dalam 2 minggu mereka akan terlihat sudah besar, biasanya tidak merata, ada yang sudah ukuran diameter badanya 1” satu Inchi, ada yang lebih ada yang masih gak jauh beda dengan ukuran pada saat baru rilis dari akuarium pemijahan, jika sudah seperti ini pojokkolam menyarankan pemisahan dengan jalan sortir berdasarkan ukuran, yang lebih besar atau yang bongsor disatukan sesama yang bongsor, dan yang kecil juga dengan maksud pada saat pemberian pakan dapat merata tidak habis hanya untuk yang besar saja.
Pemberian pakan pada masa pertumbuhan ini harus konsisten, misalnya sehari 2x pagi dan sore ya..jangan sampai ada yang lupa sehingga misalnya ada yang bolong 1x saja sehari, karena ketidak konsistenan dalam memberikan pakan bisa menyebabkan sebagian besar ikan tidak dapat tumbuh dengan baik atau agak melambat.
Cara perjodohan Angelfish
Cara yang paling mudah dan meyakinkan untuk menjodohkan ikan ini adalah dengan menggabungkan beberapa calon indukkan yang sudah matang umur dan siap bertelur, untuk calon induk bisa dikatakan umurnya harus sudah lebih dari 7 bulan, pojokkolam pernah menggunakan metode ini dengan menggabung 10 sampai dengan 20 ekor ikan dengan kombinasi 1:1 antara jantan dan betina jika ikan sudah masuk umur, maka akan ada beberapa ikan slalu terlihat bersama menguasai area tertentu dan akan mengusir ikan lainnya, nah.. pasangan inilah yang kemungkinan besar sudah berjodoh dan dapat dipindahkan ke akuarium khusus pemijahan.
Pertanyaannya kenapa harus disuruh pilih jodohnya sendiri ? kenapa gak kita saja yang jodohkan, jika pertanyaan ini pojokkolam dapat menjawab, berdasarkan pengalaman, untuk ikan yang berpasangan dengan sendirinya lebih sayang kepada anak-anaknya nanti saat pemijahan.
Tambahan, untuk pakan calon induk sebaiknya menggunakan Kutu Air atau jentik nyamuk, pojokkolam kurang mengerti secara teknis biologinya, namun berdasarkan pengalaman, banyak induk ikan hias yang jika pakannya adalah kutu air maka induk tersebut lebih cepat matang telur dan siap reproduksi. Dan pastinya jika ikan rajin bertelur kita juga jadi senang.
Penyakit, pencegahan dan perawatan angelfish
Penyakit yang sering menyerang Ikan Layang atau Angelfish adalah penyakit finrot atau sirip busuk, seperti terlihat melepuh, biasanya jika sudah kena penyakit ini, yang sudah-sudah harus ikhlas juga, kemungkinannya jika telat sedikit penganggulangannya bisa habis semua dalam semalam.
Obat-obatan yang perlu disiapkan adalah sejenis Oxytetracyline, dengan dosis yang variasi (*untuk dosis baiknya cari referensi lainnya karena pojokkolam seringkali hanya menggunakan feeling.
Okay, demikian dulu sedikit bahasan tentang ikan layang atau angelfish atau Manfish ini, masih terlalu banyak kekurangan, saran membangun dan masukkannya atau diskusi untuk saling melengkapi sangat kami harapkan dapat dituliskan di kolom komentar yah…
Komentar
Posting Komentar