Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2019

Kenal dan lebih jauh tentang ikan cupang

Ikan cupang, betta fish, ikan laga, plakat atau Siamese fighting fish adalah salah satu jenis ikan hias tropis paling populer karena perilakunya yang elegan (agresif atau suka kelahi/tarung) dan corak warnanya yang indah, cara memeliharanya yang mudah dan tidak memerlukan banyak fasilitas pemeliharaan seperti ikan hias populer lainnya. Semua jenis cupang berukuran kecil, ukuran dewasa cupang antara 2,5 cm sampai 12.5cm (giant betta/cupang giant) cupang memiliki organ tubuh special diantara ikan hias lainnya yaitu labirin, yang berfungsi untuk mengatur konsumsi oksigen (menampung cadangan oksigen) dengan menghirup udara langsung (diluar permukaan air) dan menyimpannya dalam labirin dan menggunakannya sesuai kebutuhan. Organ ini memungkinkan cupang untuk bertahan hidup pada perairan dengan kadar oksigen yang rendah (seperti persawahan) selama diatas permukaan air adalah udara bebas dan memungkinkan cupang untuk hidup diluar air untuk beberapa saat asal badanya tidak kering (tetap b

Channa Andrao, predator mungil yang indah

channa andrao - pict by ruinemans.com Membahas channa pasti akan terbayang ikan predator mirip dengan ular (snakehead), yang suka menyerang ikan lain jika digabungkan, perilaku itu tidak terlalu pas disematkan kepada channa jenis ini, selain karena ukurannya yang tidak besar, andrao juga memiliki corak kombinasi warna yang lebih cocok disebut sebagai ikan hias.namun tetap secara garis keluarga tetaplah lebih banyak sifat predatornya. Kali ini kita coba kupas sedikit tentang channa andrao, yang menurut beberapa sumber adalah jenis atau varietas baru dwarf snakehead (channa gachua), endemik aslinya adalah dari kawasan rawa-rawa lefraguri, bagian barat Bengal, india. Nama andrao sendiri diambil dari nama seorang peneliti ikan air tawar bernama Andrew rao. Ukuran jenis ini termasuk yang terkecil diantara jenis-jenis channa lainnya, untuk ukuran dewasa dalam habitat buatan maksimal berukuran 10-12cm, sedangkan di habitat alamnya ada yang menyebutkan bahwa andrao dapat mencapai ukuran 15

Jenis-jenis Ikan gabus air tawar (channa – snakehead fish)

Jenis-jenis channa, pict by monsterfishkeeper.com Belakangan ini nama ikan channa adalah salah satu primadona baru bagi para penghobi ikan predator, selain karena sifat predatornya, channa memiliki banyak corak yang cukup indah untuk pilihan pengisi akuarium. Channa masuk dalam klan atau marga channidae atau lebih dikenal dengan snakehead fish (ikan kepala ular) karena secara fisik bagian kepala ikan ini sangat mirip dengan kepala ular, dengan ciri khas lainnya adalah sirip punggung atau dorsal yang memanjang dari bagian kepala sampai ke pangkal ekor,ukuran mulut yang besar dan gigi yang tajam dan banyak. Habitat asli dari channa adalah diperairan air tawar dikawasan asia dan afrika dengan iklim subtropics dan tropis, sebaran habitat aslinya di asia pada umumnya mulai dari iran bagian tenggara dan timur afganistan, india, Nepal tenggara sampai tiongkok dan sebagian rusia, Bangladesh, Myanmar,Vietnam, Thailand, laos, Malaysia ,Indonesia. dibagian afrika mulai dari bagian barat sun

Jenis-jenis utama Ikan Koi

kohaku koi (pic by hanoverkoifarms.com) Koi adalah salah satu ikan hias paling populer didunia, namanya begitu mahsyur karena corak warna dan gerakan dari ikan ini sangatlah mempesona bagi para penggemarnya. Di tempat asal pengembangannya di jepang, selain sebagai icon kebudayaan dan identitas jepang,  koi merupakan simbol keberuntungan, kemakmuran dan juga kaitkan sebagai pembawa nasib baik, setidaknya info yang dapat kita telusuri di jagat maya sebagian besar adalah seperti itu. Sekilas sejarah tentang Ikan koi yang termasuk dalam keluarga cyprinidae, koi pertama kali dikembangkan dengan maksud menghasilkan strain warna dijepang sekitar tahun 1820 dikota ojiya, namun koi baru mulai terkenal setelah tahun 1914 dimana Koi nigata dipamerkan, sejak saat itu ketenaran dan ketertarikan masyarakat akan ikan koi mulai menggeliat diseluruh jepang, dan memicu pula pengembangan berkelanjutan varietas lainnya dari koi sampai saat ini. Berikut ini varietas-varietas atau jenis-jenis utama dari

6 jenis ikan hias pemakan jentik nyamuk

jentik nyamuk (encuk) Nyamuk, serangga kecil yang sering dituduh sebagai penyebab maraknya kasus demam berdarah belakangan ini sampai ramai dimedsos dan grup-grup WA sering kita temui, padahal bagi sebagian besar penghobi apalagi breeder ikan hias, nyamuk (waktu masih bentuk jentik) adalah salah satu pakan terbaik untuk ikan hias, bahkan untuk jenis Bloodworm sudah jadi peluang bisnis yang lumayan menghasilkan dengan harga jual kisaran 45 ribu sampai 80ribu perkilonya dalam kondisi beku. Kembali fokus ke penyebab demam berdarah, karena blog ini berisi tentang ikan hias khususnya air tawar, kali ini pojokolam akan mencoba membahas atau lebih tepatnya merekomendasikan beberapa jenis ikan hias yang dapat dimanfaatkan sebagai pestisida alami untuk membantu memberantas jentik nyamuk pada tempat-tempat yang terendam air (genangan air). Umumnya yang diketahui orang cara efektif mencegah demam berdarah adalah dengan melakukan program 5M (Menguras setiap genangan air, Menutup wadah yang